Majelis Pembina Kesehatan Umum PDM Kabupaten Kulon Progo - Persyarikatan Muhammadiyah

Majelis Pembina Kesehatan Umum PDM Kabupaten Kulon Progo
Majelis Pembina Kesehatan Umum PDM Kabupaten Kulon Progo
.: Kembali ke PDM Kabupaten Kulon Progo

Homepage

Program Kerja

1)      Segera menyelesaikan Amanah Musda Muhammadiyah di Dekso, untuk menyelesaikan Pembagunan PKU Muhammadiyah Di Jl.KH Ahmad dahlan Dalangan Triharjo Wates, paling tidak periode ini bias berdiri/terwujud.

2)        Mengadakan pelatihan dan penyuluhan kesehatan, kerja sama dengan AUM kesehatan.

3)         Meningkatkan pelayanan kesehatan bagi ekonomi lemah.

4)        Mengusahakan jaminan kesehatan / DSM bagi pimpinan dan anggota Muhammadiyah sampai dengan ranting dan mensosialisasikannya.

5)   Meningkatkan sistem penyelenggaraan/pengelolaan amal usaha bidang kesehatan dan kesejahteraan masyarakat (AUMKESSOS) yang unggul dan berbasis PKO (Penolong Kesengsaraan Oemoem) / Al-Maun dengan manajemen terpadu, tatakelola, pengawasan standar pelayanan dan mutu, dan pengelolaan IPO (Input-Proses-Output)

6)       Mengoptimalkan jaringan amal usaha bidang kesehatan dan kesejahteraan masyarakat (AUMKESSOS) melalui berbagai model pengembangan konsorsium, kerjasama internal dan ekternal, teknologi informasi, pengembangan koperasi, konsep satelit klinik, konsep Central Purchasing, dan bentuk-bentuk jejaring lainnya yang membawa pada keunggulan secara kolektif.

7)  Meningkatkan kualitas sumber daya amal usaha bidang kesehatan dan kesejahteraan masyarakat (AUMKESSOS) melalui peningkatan kapasitas tenaga AUMKESSOS, pendidikan, promosi, daya dukung pasilitas, dan berbagai skill yang mengembangkan keunggulan.

8)     Mengoptimalkan standar pelayanan kesehatan melalui standarisasi pelayanan AUMKES, pengembangan rumah sakit dengan layanan unggulan di setiap daerah, optimalisasi permasalahan AUMKES terhadap permasalahan kesehatan masyarakat dan penanggulangan bencana, dan peningkatan jumlah AUMKES sebagai Satelit Klinik Rumah Sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah di daerah pedalaman/terpencil.

9)       Mengoptimalkan penanggulangan masalah kesehatan masyarakat (flu Burung, Flu Babi, Malaria, TBC, HIV/AID, dan sebagainya), kampanye kesadaran hidup sehat dan bersih, kampanye dan penyuluhan kesehatan reproduksi, serta kampanye dan penyuluhan antinarkoba.

10)   Meningkatkan standarisasi pelayanan warga asuh di lingkungan AUMKES, jumlah AUMSOS di daerah terpencil, perlindungan anak dan korban kekerasan, pengembangan konsep asuh keluarga, pengembangan pusat-pusat perlindungan anak, dan pendidikan di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan Anak.

11)    Meningkatkan dan mengoptimalkan sistem penanggulangan bencana dalam bentuk jejaring simpul-simpul tanggap darurat, rehabilitasi bencana di lingkungan Muhammadiyah dalam penanggulangan bencana; peningkatan kapasitas kader, relawan, dan pengelola penanggulangan bencana.

12)    Meningkatkan keterpaduan dan kesiapan AUMKESOS dan Rumah Sakit dalam penanggulangan bencana, peningkatan kualitas tanggap darurat (respon time dan mobilisasi), peningkatan kualitas manajemen dan pengadaan logistik tanggap darurat, serta advokasi dan rehabilitasi pasca bencana.

13)  Mengembangkan kesadaran bencana di lingkungan Muhammadiyah, kampanye kesadaran menghadapi bencana di masyarakat, advokasi sistem penanggulangan bencana, dan usaha-usaha lain dalam program rehabilitasi pasca tanggap darurat yang tersistem dengan program dan prinsip-prinsip gerakan Muhammadiyah.

14)      Mengoptimalkan lembaga panti asuhan Muhammadiyah menjadi tempat penyemaian kader Muhammadiyah.

15)    Mengembangkan jenis-jenis/model-model pelayanan kesehatan dan pelayanan sosial baru yang langsung menyentuh kehidupan masyarakat di akar rumput yang bersinergi dengan Rumah Sakit dan Panti Asuhan serta AUMKESSOS Muhammadiyah sebagai wujud gerakan Al-Ma’un/PKO.


Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website